TERJEMAHAN BAHASA

Jumat, 06 Mei 2016

Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan

Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Things which matter most must never be at the mercy of things which matter least. – Sesuatu yang paling penting tidak akan pernah sama nilainya dengan sesuatu yang tidak terlalu penting.” ~ Goethe

Kita semua diberi anugrah oleh Tuhan YME berupa waktu yang sudah ditentukan lama dan tidaknya. Jatah waktu yang kita miliki tak dapat ditambah atau dikurangi. Tetapi yang menjadi persoalan bukan lama atau tidaknya kesempatan waktu yang kita miliki, melainkan seberapa pandai kita menggunakan waktu tersebut untuk hal-hal yang bermanfaat bagi diri kita sendiri maupun orang lain dan alam semesta.

Waktu adalah anugrah yang sangat berharga, jauh lebih bernilai dibandingkan materi sebesar apa pun. Demikian pentingnya waktu yang tak lain adalah nasib dan kehidupan kita sendiri. Bila kita menyia-nyiakan waktu, sama seperti kita mematikan masa depan dan membunuh diri kita secara perlahan. Oleh sebab itu manfaatkanlah waktu hanya untuk tujuan-tujuan yang positif.

Sudah banyak contoh orang-orang yang hanya dapat menyesali masa tua karena sebelumnya tidak menggunakan waktu untuk tujuan-tujuan yang positif. Berdasarkan survei (tahun 2006) terhadap warga Belgia yang berusia di atas 60 tahun diperoleh informasi bahwa hampir
... baca selengkapnya di Memanfaatkan Waktu Dengan Tepat Mencegah Penyesalan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Ayah kami bukan kriminal

Ayah kami bukan kriminal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kami sedang berduka. Ayah kami ditangkap polisi karena dituduh merencanakan pembunuhan. Ayah tak mungkin ada niat membunuh walau dendam sekalipun. Ayah bilang ia dijebak oleh karsiman, sang direktur perusahaan importir yang juga beraksi sebagai mafia korupsi. Karsiman dan komplotanya menjebak ayah karena takut dengan sepak terjang ayah sebagai ketua kpk baru yang cemerlang memburu koruptor-koruptor di Indonesia.

***
Pagi-pagi buta saya sudah mandi karena hari ini ayah disidang. habis selesai mandi tiba-tiba ayah menelepon dari penjara. Dengan nada yang jelas tapi terdengar buru-buru “Nak, coba kamu kekamar ayah ambil kaset di laci yang berlabel ‘rekaman 20 juni’. Bawa barang bukti itu ke persidangan ayah nanti siang. Ayah tak punya banyak waktu. Kau dan adikmu pasti bisa. jangan minta bantuan polisi kalian tau sendiri, karsiman pasti menyuap para polisi. Satu hal lagi, telpon ini pasti telah disadap, jadi berhati-hatilah.” Sebelum saya sempat bereaksi, ayah sudah menaruh gagang telepon ke sarangnya. Saya segera memanggil seluruh penghuni rumah. Mama, Triyo(adik saya), pesuruh, supir dan tukang kebun.

Seketika seluruh anggota keluarga berkumpul di ruang tengah. “Tadi ayah telfon, dia bilang dia punya barang bukti buat persidangan nanti. Kaset berlabel 20 juni di laci kamar. Aku dan triyo disu
... baca selengkapnya di Ayah kami bukan kriminal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Book Coaching: Menjadi Pendamping Penulis

Book Coaching: Menjadi Pendamping Penulis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dua bulan saya nyaris absen total dari dunia maya. Dua hingga tiga bulan belakangan, saya memang sedang digempur habis oleh kesibukan atau aktivitas penulisan karya terbaru saya sekaligus pendampingan-pendampingan penulisan buku para klien. Dan, seperti kasus-kasus yang selama ini saya tangani, selalu saja ada hal menarik yang bisa dibagikan dan diambil pelajarannya.

Saya akan coba ceritakan kasus pendampingan saya dalam penulisan buku berjudul Rahasia Mendapatkan Nilai 100 (Sinotif, 2008) karya Hindra Gunawan. Kasus terakhir yang saya tangani ini terbilang sangat menarik, mengingat dalam waktu kurang dari tiga bulan, Hindra berhasil menuntaskan dan menerbitkan bukunya, sekaligus mendirikan sebuah penerbitan mandiri bernama Sinotif Publishing.

Tambah menarik lagi, mengingat si penulis adalah seorang pengajar sekaligus eksekutif lima perusahaan, yang sehari-hari benar-benar disibukkan oleh urusan bisnisnya, tetapi masih sanggup bagi waktu demi menyelesaikan penulisan buku setebal 200 halaman lebih itu. Dan, menampingi penulis-penulis “gila” semacam ini memang salah satu kegemaran saya he he he….

Baik, ketika menerima tawaran sebagai coach atau pendamping dalam proses penulisan buku ini, saya sempat membayangkan bahwa ini adalah sebuah proyek yang terbilang m
... baca selengkapnya di Book Coaching: Menjadi Pendamping Penulis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu